HADITS-HADITS YANG MENUNJUKKAN ANJURAN UNTUK BERDZIKIR DENGAN SUARA JAHAR

HADITS-HADITS YANG MENUNJUKKAN ANJURAN UNTUK BERDZIKIR
DENGAN SUARA JAHAR

Hadits Pertama :

Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah رضي الله عنه, ia berkata : Rasulullah ﷺ bersabda :

يَقُوْلُ الّٰلهُ : أَنَا عِنْدَ ظَنَّ عَبْدِيْ بِيْ وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِيْ، فَإِنْ ذَكَرَنِيْ فِيْ نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ فِيْ وَإِنْ ذَكَرَنِيْ فِيْ مِلِإٍ ذَكَرْتُهُ فِيْ مَلَإٍ خَيْرً مِنْهُ.

Allah سبحانه و تعالى berfirman :
" Aku tergantung dengan sangkaan hamba-Ku kepada-Ku, Aku akan bersamanya ketika ia mengingat-Ku, jika ia mengingat-Ku dalam dirinya maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku dan jika ia mengingat-Ku dalam suatu perkumpulan (ditengah orang banyak) maka Aku akan mengingatnya dalam perkumpulan yang lebih baik dari perkumpulannya tersebut."
(Shahih Bukhari no. 7405, Muslim 6981)

Berdzikir dalam suatu perkumpulan tidak akan bisa kecuali dengan berzikir jahar.

(Maksudnya, tidak mungkin ada orang banyak yang berkumpul bersama untuk berzikir lalu mereka berzikir masing-masing secara diam-diam. Tentulah ketika mereka menyebut Allah سبحانه و تعالى ditengah perkumpulan dengan suara yang terdengar oleh seluruh orang yang berkumpul.)

- Dikutip dari Buku "TERNYATA DZIKIR JAHAR SUNNAH" karya IMAM SUYUTI RAHIMAHULLAH.

0/Post a Comment/Comments

Previous Post Next Post