Terjemah Kasyifatus Saja Syarah Safinatun Naja Syekh Muhammad Nawawi bin Umar al-Bantani (Pembahasan ke-27)

Karya Syekh Muhammad Nawawi Bin Umar Al-Jawi Al-Bantani Assyafii
Diterjemahkan oleh :
Zaenal Arifin Yahya
=============================
الى حضرة الشيخ محمد نووي بن عمر الجاوي البنتني التناري الشافعي ... {الفاتحة}
Aku berniat tholabul ilmi karena Alloh swt
🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳

﷽اللهم على سيدنا محمد ﷺ الحمد لله حمدا يوافي نعمه ويكافيء مزيده ....
___ Pembahasan : (ke-27) ___

أو مؤجل فيعطى ما يكفيه إلى أن يصل ماله أو يحل الأجل لأنه الآن فقير أو مسكين

والثالث عامل كساع يعمل في أخذها من أرباب الأموال وكاتب يكتب ما أعطاه أربابها

وقاسم يقسمها على المستحقين وحاشر يجمع الملاك أو ذوى السهمان لاقاض ووال

والرابع المؤلفة إن قسم ألإمام وهم أربعة من أسلم ولكنه ضعيف يقين وهو الإيمان

أو قويه ولكن له شرف في قومه يتوق بإعطائه إسلام غيره من الكفار

أو من يكفينا شر من يليه من الكفار

ومن يكفينا شر مانعي الزكاة فهذان القسمان الأخيران انما يعطيان إذا كان إعطاؤهما أهون علينا من تجهيز جيش نبعثه لكفار أو مانعي الزكاة

atau hutang bertempo, maka ia dapat diberikan sesuatu [bagian zakat] yang mencukupinya, sampai datang hartanya, atau sampai lunas hutang bertempo nya itu, karena sesungguhnya ia saat ini [dikategorikan] sebagai orang faqir atau orang miskin.

Dan yang ketiga adalah 'amil [pengelola zakat] seperti Penarik zakat, yang bekerja untuk mengambil zakat dari para pemilik harta, dan penulis yang mencatat zakat yang diberikan oleh para pemilik harta,

dan pembagi zakat yang membagikan zakat kepada orang-orang yang berhak menerimanya, dan pengumpul yang mengumpulkan para pemilik harta atau pemilik bagian wajib zakat, yang bukan seorang qodhi dan aparat pemerintah [Penguasa]

Yang keempat adalah para muallaf, jika seorang Imam membagikannya, dan mereka itu ada empat macam : (1) orang yang telah masuk Islam, akan tetapi lemah keyakinannya, yaitu [Iemah] imannya, atau (2) orang yang kuat keyakinannya, akan tetapi ia memiliki kedudukan mulia di kaumnya, yang dapat diharapkan dengan memberikan zakat kepadanya [akan masuk] Islam selainnya, dari orang-orang kafir, atau (3) orang yang dapat membela kita akan kejahatan orang yang berdekatan dengannya, dari kalangan orang kafir, dan (4) orang yang dapat membela kita dari kejahatan orang-orang yang menolak [mengeluarkan] zakat.

Maka dua macam muallaf yang disebut diakhir ini, sesungguhnya keduanya diberikan [zakat] apabila pemberian zakat hepada keduanya Iebih ringan bagi kita [para muslim] dibandingkan mempersiapkan pasukan yang hita mengirimnya untuk menghadapi orang-orang kafir itu atau orang-orang yang menolak [membayar] zakat.

🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳🛳
Wallohu a'lam bishshowaab...
÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷
۩ﷺ۩ اَللّٰهُمَّ اِنَّا نَسْاَلُكَ الْبَرْكَۃَ وَالسَّلَامَۃَ لِبِلَادِ اِنْدُوْنِيْسِيَا ...۩ﷺ۩ {الفاتحة}
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷
⏸ Bersambung besok 🔜

0/Post a Comment/Comments

Previous Post Next Post